π Kelas Budaya Jepang di LPK YCIA Yogyakarta
"Belajar Bahasa, Memahami Budaya, Menjadi Lebih Siap untuk Hidup di Jepang"
Kelas Budaya Jepang di LPK YCIA Yogyakarta adalah program khusus yang dirancang untuk mengenalkan dan memperdalam pemahaman siswa terhadap kehidupan, nilai-nilai, dan kebiasaan masyarakat Jepang. Program ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga memberikan pengalaman langsung melalui praktik dan simulasi situasi nyata.
Di kelas ini, siswa tidak hanya belajar bagaimana berbicara dalam bahasa Jepang, tetapi juga bagaimana bersikap dan beradaptasi dalam masyarakat Jepang, terutama bagi mereka yang ingin bekerja, magang, atau menetap di Jepang.
π Apa yang Dipelajari?
Kelas Budaya Jepang mencakup berbagai aspek penting, antara lain:
1. Tata Krama dan Etika Jepang (Reigi-Sahou η€Όεδ½ζ³)
- Cara menyapa, membungkuk, dan bersikap sopan dalam berbagai situasi
- Etika saat makan, berbicara, bekerja, dan bertamu
- Perilaku yang dianggap tabu atau tidak sopan di Jepang
2. Kehidupan Sehari-Hari di Jepang
- Sistem transportasi, cara menggunakan kereta, belanja, dan tempat tinggal
- Kebiasaan di rumah tangga dan kehidupan di asrama/mess kerja
- Simulasi kehidupan sehari-hari (role play dan video edukasi)
3. Budaya Kerja Jepang (Shigoto Bunka δ»δΊζε)
- Nilai disiplin, tanggung jawab, dan kerja sama tim
- Sistem hierarki dan komunikasi dalam dunia kerja Jepang
- Praktik omotenashi (pelayanan tulus khas Jepang)
4. Festival dan Tradisi Jepang
- Pengenalan tentang matsuri (festival), musim sakura, tahun baru, dll.
- Belajar tentang budaya pakaian tradisional seperti yukata dan kimono
- Kegiatan seni seperti origami, shodou (kaligrafi), dan upacara minum teh
5. Makanan Jepang dan Cara Menikmatinya
- Pengenalan jenis-jenis makanan Jepang populer
- Etika makan, penggunaan sumpit (hashi), dan kebiasaan makan
- Praktik membuat makanan sederhana khas Jepang
π― Tujuan Kelas Budaya Jepang
- Membekali siswa dengan pengetahuan praktis yang dibutuhkan saat tinggal atau bekerja di Jepang
- Meningkatkan pemahaman lintas budaya dan kemampuan beradaptasi dalam masyarakat Jepang
- Menumbuhkan rasa hormat dan toleransi budaya, serta memperkaya pengalaman belajar siswa
- Menjadi bekal tambahan bagi siswa yang akan mengikuti program magang, SSW, atau kerja di Jepang
π¨βπ« Metode Pembelajaran:
- Interaktif dan menyenangkan: diskusi, video, peragaan, kuis, dan praktik langsung
- Simulasi budaya: upacara minum teh, memakai yukata, bermain permainan tradisional, membuat origami
- Penggunaan media visual dan multimedia modern
- Dipandu oleh pengajar berpengalaman dan native speaker (jika tersedia)